beritamasyayikh

Ini Pesan Masyayikh Kepada Tiga Santri TBS yang Berangkat Studi ke Al Azhar

1 Mins read

SANTRIMENARA.COM, KUDUS – Tiga santri alumni Madrasah TBS yang akan melanjutkan studinya ke Universitas Al Azhar, Kairo, Mesir, sowan ke masyayikh di madrasah pada Sabtu (23/09/2017) siang. Mereka adalah Irvan Ali Muladi (Semarang), M. Syahrian Najah (Pekalongan) dan Habib Ahmad Halwani (Semarang).

Ketiga santri lulusan TBS tahun 2016 tersebut disambut oleh dewan guru dan masyayikh di halaman Madrasah Aliyah (MA) TBS Kudus, Jl. Turaichan Adjhuri No. 23 Kudus. Tampak hadir KH Choirozyad, KH Hasan Fauzi dan KH Musthafa Imron.

Dari kiri: Irvan Ali Muladi (Semarang), M. Syahrian Najah (Pekalongan) dan Habib Ahmad Halwani (Semarang).

 

Kata Kiai Hamim, salah satu dewan guru, mereka ini vakum selama setahun (tidak langsung studi) karena harus mengikut program penguatan dan pemahaman kitab di pondok pesantren. “Kebetulan tidak ada yang dari Kudus,” ujarnya kepada Santrimenara.com, Sabtu (23/09/2017).

Kiai Hamim menyebut belum ada lulusan 2016 yang lolos ke Al Azhar tahun ini. ” Ada yang mau ke Yaman tapi belum ada informasi resmi ke madrasah,” imbuh guru TBS yang juga alumni Timur Tengah tersebut.

Dalam kesempatan tersebut, Kiai Zyad sebagai sesepuh masyayikh berpesan kepada para santri itu agar bisa menjadi seperti ikan, yang meskipun di samudera luas, tetap tidak terpengaruh rasa asin air lautnya. Artinya, Kiai Zyad berpesan agar tetap berpegang kepada ajaran ahlussunnah waljama’ah walau studi banyak aliran.

Kiai Musthafa juga mengingatkan agar tetap menjalin komunikasi dengan alumni (IKSAB) dan juga madrasah agar masyayikh dan alumni juga bisa membantu memberikan arahan. Dari Jakarta, mereka akan berangkat ke Mesir bersama pada Ahad, 24 September 2017.

Baca Juga  Bila Rindu Kiai, Silakan Kunjungi Santri Menara

Sebelumnya, pada Maret 2017 lalu, alumni TBS tahun 2017 sudah digembleng selama berhari-hari dalam acara bertajuk Suluk Santri Menara dan sempat ada ba’iat “haram ikut HTI, wahabi dan ajaran lain yang bertentangan dengan Aswaja”. (smc-212)

Komentar
Related posts
beritainfo

Gus Nadir Ajak Santri Indonesia Menjadi Teladan Dunia

2 Mins read
Dibaca: 37 Damaskus,– PCINU Suriah kembali menghadirkan perayaan Hari Santri Nasional dengan mengadakan webinar inspiratif bertema “Jangan Cuma Bangga Jadi Santri, Tapi…
beritainfoInternasional

PCINU Suriah Sukses Gelar Webinar Hari Santri

2 Mins read
Dibaca: 32 Damaskus, Suriah – Dalam semangat Hari Santri Nasional, PCINU Suriah menggelar webinar dengan tema “Moderat dalam Berprinsip, Rabbaniyah dalam Berperilaku”…
beritaInternasional

PCINU Suriah Meriahkan Peringatan Hari Santri Nasional 2024: Menggelorakan Semangat Kebangsaan di Negeri Syam

1 Mins read
Dibaca: 59 Damaskus, Suriah – Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul ‘Ulama (PCINU) Suriah di Damaskus memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 1446 H/2024 M…

 

1 Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.