
Kudus, 18 Mei 2028 – Dalam upaya menumbuhkan kesadaran dan aksi nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan, Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kabupaten Kudus menyelenggarakan Pelatihan Pengelolaan Sampah bertema “Mengurai Masalah Menjadi Maslahah”, yang digelar pada Ahad (18/05/2028) di Bank Sampah Tanjung Seto, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus.
Pelatihan ini merupakan bentuk komitmen GP Ansor Kudus dalam mendorong pemuda menjadi motor penggerak dalam menyelesaikan persoalan lingkungan, khususnya di bidang pengelolaan sampah skala lokal dan desa. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua PC GP Ansor Kudus, yang dalam sambutannya menekankan pentingnya peran pemuda dalam memanfaatkan sampah menjadi peluang.
“Sampah sering dianggap sebagai masalah, padahal jika dikelola dengan tepat, bisa menjadi berkah. Bahkan, bisa menjadi sumber ekonomi berkelanjutan. Inilah semangat ‘mengurai masalah menjadi maslahah’,” ujarnya.
Materi Pelatihan Pengelolaan Sampah yang Praktis dan Inspiratif
Puluhan kader Ansor dari berbagai kecamatan di Kabupaten Kudus mengikuti pelatihan ini dengan antusias. Materi pelatihan mencakup berbagai aspek penting dalam pengelolaan sampah berbasis masyarakat, antara lain:
- Teknik pemilahan sampah organik dan anorganik
- Cara membuat kompos dan daur ulang barang bekas
- Sistem manajemen bank sampah
- Strategi kampanye edukasi lingkungan di masyarakat
Para instruktur merupakan praktisi lingkungan dan pengelola aktif Bank Sampah Tanjung Seto, yang telah membuktikan keberhasilan pemberdayaan masyarakat melalui konsep ekonomi sirkular berbasis sampah.

Sinergi Lintas Bidang: Kader Ansor Siap Jadi Pelopor Solusi Lingkungan
Kegiatan ini diinisiasi oleh kolaborasi lintas bidang di lingkungan PC GP Ansor Kudus, yakni:
- Bidang Lingkungan Hidup oleh Sahabat Nawawi
- Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (3P) oleh Sahabat Ansori
- UMKM oleh Sahabat Munif
- Pengkaderan oleh Sahabat Khoiri

Menurut panitia, pelatihan ini tidak hanya ditujukan untuk peningkatan kapasitas individu, tetapi juga sebagai gerakan kolektif kader Ansor untuk menghadirkan solusi nyata bagi permasalahan lingkungan, khususnya pengelolaan sampah rumah tangga dan skala komunitas.
“Ini bukan sekadar pelatihan, tapi gerakan perubahan. Kami ingin kader-kader Ansor tampil sebagai pelopor solusi lingkungan yang konkret di masyarakat,” tegas Ketua PC GP Ansor Kudus.
Mendorong Terbentuknya Bank Sampah Desa
Dari kegiatan ini, diharapkan muncul unit-unit bank sampah baru di berbagai desa di Kudus, yang mampu menciptakan manfaat ekologis sekaligus peluang ekonomi bagi masyarakat. Dengan pendekatan yang edukatif dan aplikatif, pelatihan ini menjadikan kader Ansor sebagai agen perubahan dalam gerakan pemuda peduli lingkungan di Kabupaten Kudus.