Setelah menyelenggarakan Konferensi (27/10), tim formatur PCINU Suriah kemudian menyusun personalia kepengurusan dan mengajukan permohonan SK PBNU yang dikeluarkan pada tanggal (7/12) untuk merespon hal tersebut PCINU Suriah akhirnya mengadakan pelantikan dewan pengurus beserta Muker pada 29 Desember 2023 yang diadakan di KBRI Damaskus.
Pelantik adalah Bapak KH. Abdul Latif Malik, Lc. yang merupakan salah satu Katib Syuriyah PBNU dan Mustasyar PCINU Suriah. Setelah membaiat pengurusan beliau memberikan selamat dan berpesan kepada pengurus terlantik untuk ikhlas dalam berkhidmah kepada Nahdlatul Ulama.
“Kepada Bapak-Ibu sekalian saya ucpkan selamat dan sukses atas amanat yang diemban dan mari untuk selalu ikhlas dalam berkhidmah pada Nahdlatul Ulama” Ungkapnya dalam sambungan video-conference via google meet.
Beliau yang juga merupakan Ketua PCINU Suriah Masa khidmat 2004-2006 sangat mengapresiasi atas kepengurusan NU di Suriah dan mendoakan kelancaran kepengrusan PCINU Suriah.
Dalam sambutan ketua tanfidziyah terlantik, Iskandar mengatakan bahwa ia akan mengaplikasikan tiga visi dalam kepengurusan Nahdlatul Ulama Suriah periode ini, yaitu KKM (Komunikasi, Kolaborasi dan Moderasi).
“Yang mana ketiga aspek tersebut adalah satu kesatuan yang saling berkaitan. Hal pertama kita harus membangun komunikasi, karena dengan itu kita akan dapat memahami satu sama lain, setelah kita dapat memahami satu sama lain maka akan lahir sebuah kesamaan visi yang menjurus pada sebuah kolaborasi, terakhir lakukanlah semua hal itu secaara moderat, tidak ngoyo tapi juga tidak terlalu santai intinya alon-alon wae” ungkap Mahasiswa Ushuluddin Jam’iyah Bilad Syam tersebut.
PF. Pensosbud KBRI Damaskus mewakili Duta Besar RI untuk Republik Arab Suriah yang juga merupakan Mustasyar PCINU Suriah berpesan dalam sambutannya untuk menjadi pemilih yang cerdas karena di tahun depan 2024 merupakan tahun politik.
“Saya berharap teman-teman semua dapat menajdi pemilih cerdas dalam pesta demokrasi lima tahunan nanti sebagai seorang Mahasiswa dan Nahdliyin”
Dalam kepengurusan kali ini PCINU Suriah resmi mengukuhkan PCI JQH NU Suriah yang merupakan Banom pertama di Suriah, ini merupakan amanat Konferensi Oktober silam untuk mendirikan Banom yang relevan di Suriah, mengingat banyak Mahasiswa Indonesia yang memiliki concern dalam menghafal dan mengkaji al-Qur’an.
Selain itu, PCINU Suriah juga meresmikan pendirian Aswaja Center yang akan berfokus pada kajian Aqidah yang akan berkolaborasi dengan salah satu ulama kenamaan Syam di bidang Aqidah.
Terakhir lembaga baru PCINU Suriah adalah LAZISNU dengan program unggulannya berupa NU-Smart yang akan menginisiasikan prorgram Beasiswa Pendidikan untuk Calon Mahasiswa Baru yang akan menempuh studi di Suriah.
Pelantikan ini dihadiri oleh KUAI KBRI Damaskus Bapak Syafaat dan PF. PENSOSBUD KBRI Damaskus Bapak Fikrirrahmat selaku perwakilan Duta Besar dan Mustasyar PCINU Suriah.
Acara yang dihadiri seratus orang tersebut berlangsung khidmat dan dilanjutkan dengan Musyawarah Kerja untuk merancang dan mengesahkan prorgram kerja PCINU Suriah selama satu periode kedepan.